Riaupintar.com -- Bagian dari komitmen tinggi dalam pengmbangan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Fakultas MIPA & Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), melalui Program Studi Kimia UMRI, mereka menggelar kegiatan Dosen Tamu dan Praktikum Kimia di SMK N 1 Mandau, yang merupakan salah satu sekolah binaan, Selasa 22 Oktober 2024. 

Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan teknologi analisis kimia kepada 34 orang dari jurusan Analisis Pengujian Laboratorium (APL), yang tediri dari 6 siswa kelas XII dan 28 kelas XI, serta 4 guru pendamping.
 
Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi sinergis antara PHR dan UMRI, yang berfokus pada pengembangan kompetensi sains dan keterampilan analisis di kalangan siswa SMK. Melalui kolaborasi ini, PHR turut mendukung pencapaian pendidikan berkualitas yang relevan dengan kebutuhan industri energi dan lingkungan, sekaligus memperkuat peran UMRI sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi aktif dalam mencetak generasi terampil dan kompeten.

Acara ini menghadirkan Meidita Kemala Sari SSi MSc sebagai dosen tamu dari Prodi Kimia UMRI, yang membawakan materi “Teknologi Adsorpsi Limbah Artifisial berbasis Biomassa: Penggunaan Karbon Aktif dan Spektrofotometer UV-Vis.” Melalui sesi ini, para siswa dikenalkan pada aplikasi kimia dalam pengolahan limbah biomassa, serta pengoperasian spektrofotometer UV-Vis sebagai alat analisis kuantitatif. 

Materi ini disampaikan dengan harapan dapat memberikan pemahaman baru terkait pemanfaatan biomassa untuk pengolahan lingkungan, serta memperkenalkan teknologi spektrofotometri yang dapat mendukung analisis kimia dengan akurasi tinggi.

Hidayatun Nisa SPd, Ketua Jurusan APL SMK N 1 Mandau, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kolaborasi ini, “Terima kasih kepada Kimia UMRI yang selalu rutin mengunjungi kami dan selalu membawa ilmu baru. Mudah-mudahan kegiatan Dosen Tamu ini dapat diadakan kembali, karena yang mendapatkan ilmu tidak hanya siswa tetapi juga kami sebagai guru.”

Pada sesi praktikum, siswa melakukan eksperimen menggunakan karbon aktif dalam proses adsorpsi limbah metilen biru (MB) serta mengukur konsentrasi larutan dengan spektrofotometer UV-Vis. Siswa juga diberi kesempatan mempelajari pengukuran kadar aspirin melalui titrasi asam basa dan diperkenalkan dengan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) laboratorium. 

Praktikum ini disambut antusias oleh siswa dan guru, karena memberikan pengalaman langsung yang sangat bermanfaat dan relevan untuk pembelajaran sehari-hari. Ibu Hidayatun menambahkan, “Kegiatan praktikum kimia yang dilakukan sangat bermanfaat. Karena kami belum memahami metode yang jelas terkait perhitungan konsentrasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis ini.”

Dukungan yang diberikan PHR dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata peran perusahaan dalam pengembangan masyarakat dan peningkatan kualitas pendidikan di daerah operasionalnya. Dengan adanya kolaborasi bersama FMIPA & Kesehatan UMRI, diharapkan kegiatan seperti ini dapat berlanjut dan memperluas cakupannya, memperkaya pengetahuan siswa sekaligus memberikan bekal keterampilan praktis yang berguna di dunia kerja.

PHR dan UMRI terus berkomitmen untuk mendorong generasi muda yang unggul dalam sains dan teknologi, sekaligus menciptakan dampak positif melalui pendidikan yang berkualitas dan berbasis industri.**