Tanam Cabai Untuk Ketahanan Pangan

SD Muhammadiyah Kampa Gelar Wisuda Tahfidz Quran

  • Selasa, 03 Juni 2025 - 17:26:51
  • Oleh admin

Riaupintar.com – Sebanyak 185 siswa dari SD Muhammadiyah Kampa berpartisipasi dalam acara Wisuda Tahfidz Quran yang juga dipadukan dengan kegiatan penanaman cabai. Acara ini diselenggarakan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus memperingati Milad Ke-108 Aisyiyah. Kegiatan tersebut berlangsung pada pagi hari, Selasa, 3 Juni 2025.


Bertempat di kompleks Hamka BS Kampa, kegiatan wisuda ini dihadiri oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Umri, Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Riau, Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Riau, Kepala Tim Implementasi KEKDA Bank Indonesia Wilayah Riau, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kampar, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kampa III, Pimpinan Aisyiyah (PC) Aisyiyah Kampa III, Pimpinan dan Majelis Guru SD Muhammadiyah Kampa serta warga Persyarikatan Muhammadiyah lainnya. 


Kepala SD Muhammadiyah Kampa, Rahmad SAg MSy., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan haru atas prestasi para siswa. Ia menyebut bahwa momentum ini merupakan kebahagiaan besar bagi para orang tua dan guru yang menyaksikan keberhasilan anak-anaknya.


“Ada sebanyak 185 siswa yang mengikuti prosesi wisuda tahfidz, terdiri dari 92 siswa yang diwisuda untuk hafalan 1 juz, 64 siswa untuk hafalan 2 juz, 25 siswa dengan hafalan 3 juz, dan 4 siswa yang berhasil menyelesaikan hafalan 4 juz. Capaian luar biasa ini menjadi bukti kesungguhan para siswa serta dukungan penuh dari para guru dan orang tua dalam membimbing dan memfasilitasi anak-anak menjadi generasi penghafal Al-Qur’an,” ujarnya.


Beliau juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memberikan perhatian serius terhadap pendidikan generasi muda. “Mudah-mudahan dengan acara ini dapat membahagiakan para orang tua dan guru serta dengan perhatian dan dukungan kita bersama, anak-anak kita ini bisa berkembang, tumbuh dengan iman yang kuat, ilmu yang tinggi, dan akhlak yang mulia,” tegasnya. 



Sementara itu, Ketua PC ’Aisyiyah Kampa III, Asmurni SPd menyampaikan bahwa tema Milad Ke-108 Aisyiyah tahun ini sangat relevan dengan kondisi dan tantangan zaman yang sedang kita hadapi serta mengapresiasi langkah Hamka BS Kampa yang tidak hanya fokus pada pendidikan Al-Qur’an, tetapi juga mengambil bagian aktif dalam gerakan ketahanan pangan melalui kegiatan penanaman cabai. 


Dalam kesempatan yang sama, PW Muhammadiyah Riau diwakili oleh Dr H Sutarmo MA., turut memberikan apresiasi dan harapan kepada para wisudawan serta ibu-ibu PC ‘Aisyiyah Kampa III yang hadir.


“Insy? Allah, anak-anak kita yang diwisuda hari ini akan menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah, cinta kepada Al-Qur’an, dan menjadi generasi harapan umat, bangsa, dan keluarga.” ungkapnya.


Ketua BPH Umri Prof Dr M Nazir MA., dalam sambutannya menyampaikan pesan mendalam mengenai makna sesungguhnya dari prosesi wisuda tahfidz. Ia menekankan bahwa momentum khatam atau wisuda hafalan Al-Qur’an bukan sekadar seremoni, melainkan peristiwa spiritual yang membawa berkah besar bagi keluarga dan masyarakat.


“Hari ini semua orang tua bergembira, karena anak-anak mereka telah berhasil menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an. Namun lebih dari itu, hendaknya mereka yang telah diwisuda hari ini bukan hanya sekadar penghafal, tetapi juga menjadi pemelihara Al-Qur’an sebagai wahyu Allah SWT,” ujar Prof. Nazir dengan penuh haru.



Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada SD Muhammadiyah Kampa, para guru, serta orang tua yang telah bersungguh-sungguh dalam mendidik dan membimbing anak-anak. Ia menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari gerakan dakwah pencerahan yang dijalankan Muhammadiyah secara berkelanjutan.


“Semoga melalui tempat yang sederhana ini, lahir generasi emas penjaga wahyu. Dan semoga Allah SWT senantiasa menjaga mereka, membukakan jalan ilmu dan iman, serta menjadikan mereka pelita bagi masa depan bangsa dan umat,” tutupnya.


Tampil menyampaikan Tabligh Akbar dalam kegiatan tersebut adalah Dr Syahrul Aidi Maazat Lc MA., Anggota DPR/MPR-RI Dapil Riau II, yang dalam tausyiyahnya menyoroti bahwa pendidikan saat ini terlalu fokus pada capaian akademik semata. 


“Kita hari ini sibuk menyiapkan anak-anak untuk menjawab soal, tetapi kita lupa untuk mempersiapkan mereka untuk menjawab soal-soal kehidupan. Ini yang menjadi kekhawatiran kita bersama,” tegasnya.


Ditambahkannya lagi, pembangunan pola pikir mandiri dan produktif harus dimulai sejak dini, dan sekolah menjadi tempat strategis dalam membentuk hal tersebut. 



“Pekerjaan yang paling baik adalah pekerjaan yang dilakukan dengan tangan sendiri. Artinya, kita memproduksi, menciptakan sesuatu yang bermanfaat. Apa yang kita makan, usahakan kita yang menanam. Apa yang kita pakai, upayakan kita yang membuat. Ini adalah prinsip kemandirian yang harus dimulai dari mindset, dari cara kita mendidik anak-anak kita,” tambah Dr Syahrul Aidi.


Dalam konteks acara wisuda tahfidz dan penanaman cabai di SD Muhammadiyah Kampa, beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi. Menurutnya, kegiatan ini adalah contoh pendidikan yang holistik: membina ruhani anak melalui hafalan Al-Qur’an, sekaligus membentuk jiwa mandiri melalui ketahanan pangan.**

Read more info "SD Muhammadiyah Kampa Gelar Wisuda Tahfidz Quran" on the next page :

Berita Terkait

Populer