Riaupintar. com -- Kuliah di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kenapa tidak..!, selain menyediakan berbagai jenis beasiswa, UMRI juga menyiapkan potongan uang Pengembangan kampus.
Wakil Rektor III UMRI Dr Jufrizal Syahri mengatakan, total RP 16 Miliar lebih dana untuk beasiswa yang terdapat di UMRI, untuk beasiswa kurang mampu maupun beasiswa prestasi, dananya berasal dari pemerintah, para donatur dan juga dari UMRI atau kampus.
"Beasiswa yang diberikan itu lebih banyak diberikan kepada masyarakat kurang mampu, setidaknya terdapat 30 persen lebih dari total sepuluh ribuan Mahasiswa UMRI saat ini adalah mereka dari keluarga kurang mampu dan tentunya mendapat beasiswa," jelas Jufrizal, Selasa (13/08/2024).
Dikutip dari laman resmi kampus, www.umri.ac.id, saat ini UMRI memiliki 9 Fakultas dengan 32 Program Studi (Prodi) dimana salah satunya Prodi Sarjana Kedokteran.
Dikatakan Jufrizal, UMRI memiliki program beasiswa berupa gratis uang pengembangan (UP) biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) hingga 100 persen untuk calon mahasiswa baru jenjang Sarjana (S1), serta dapat kuliah gratis dan biaya hidup. Tidak hanya itu, UMRI juga menyediakan beasiswa internal bagi mahasiswa yang sudah masuk ke Umri dan mencapai tingkat semester tiga.
"Beasiswa ini tidak hanya membantu meringankan beban biaya pendidikan. Tetapi juga memberikan motivasi tambahan bagi mahasiswa untuk terus berprestasi," terangnya.
Lebih lanjut dikatakan, ada tujuh jalur yang disiapkan oleh UMRI dalam menampung calon mahasiwa untuk mendaftar serta memberikan beasiswa/potongan biaya, diantaranya Jalur Muhammadiyah (J-MU), Jalur Prestasi (J-P), Jalur Bakat dan organisasi (J-BO), Jalur Kelurga Umri (J-KU), Jalur Kemampuan Bahsa Asing (J-BA), Jalur Beasiswa Tahfidz Qur’an (JTQ), dan Jalur Beasiswa Kader Muhammadiyah (J-KM).
Masyarakat juga bisa memilih jalur/kategori beasiswa yang terdiri dari kategori keluarga kurang mampu, prestasi akademik tertinggi di program studi dan prestasi ekstrakurikuler.
Selain menerima Beasiswa, saat ini Umri telah bekerja sama dengan Yayasan Ustadz Adi Hidayat (UAH) yaitu Quantum Akhyar Institut, dalam rangka membina dan membentuk lulusan Umri menjadi Mahasiswa Hafizh.
"Jadi taqline nya alumni Umri itu Sarjana Hafizh, selain sebagai seorang sarjana, dia juga sebagai seorang Hafizh/Hafidzoh. Itu yang membedakan nanti nya Mahasiswa/Alumni Umri dengan Perguruan Tinggi lainnya," tegas Jufrizal.
Dia juga mengatakan bahwa nantinya mahasiswa yang kuliah di UMRI mendapatkan pengajaran Al Qur’an (Hafidz) yang dikelola secara bersama-sama antara Umri dengan Quantum Akhyar Institute (QAI).
QAI merupakan pusat bimbingan dan kajian Islam yang berupaya melakukan bimbingan ke-Islaman yang damai dan mencerahkan dalam lini kehidupan umat, serta berusaha menyajikan konsep Islam terbaik dengan cara yang lebih mudah, cepat dan solutif. Quantum Akhyar Institute, merupakan yayasan yang bergerak di bidang studi Islam dan pengembangan dakwah.
“Kita berharap, seluruh Masyarakat yang mempercayai Pendidikan di Umri akan kita beri fasilitas beasiswa serta menjadikan meraka Hafidz Qur’an,"imbuh Jufrizal.
Ikut hadir juga dalam kesempatan tersebut Prof Dr HM Nazir MA, selaku Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMRI. Nolly Medya Putra SSn MSn, selaku Kepala UPT Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI, dan M Anwar Siregar SH selaku Kepala Kantor Humas, Keprotokolan, dan Hukum UMRI. (nik)
Read more info "PMB 2024, UMRI Siapkan Tujuh Jalur Beasiswa" on the next page :
UIR sudah berakreditasi “UNGGUL” alias “Excellence” dari BAN-PT yang ditetapkan dalam SK BAN-PT Nomor: 1868/SK/BAN-PT/Ak/X/2024 TANGGAL 8 OKTOBER 2024.